Mewujudkan Era Digitalisasi Melalui Program Sekolah Penggerak

Langkah Progresif Kemendikbudristek dengan SMPN 8 Cilegon: "Mewujudkan Era Digitalisasi Melalui Program Sekolah Penggerak"

Sebagai upaya untuk melanjutkan dan mengembangkan kebijakan peningkatan mutu pendidikan di Indonesia, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah menginisiasi program perbaikan pengelolaan pendidikan melalui Keputusan Menteri Nomor 371/M/2021 tentang Program Sekolah Penggerak. Program ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memperkuat manajemen sekolah sebagai salah satu faktor kunci keberhasilan. Berdasarkan kebijakan ini, Direktorat SMP Kemendikbudristek akan menyusun buku praktik baik implementasi Program Sekolah Penggerak pada satuan pendidikan.
Dalam rangka penyusunan buku praktik baik tersebut, Sukran Ichsan dan Fazzar Malik Ibrahim, anggota Tim PDM-01 Direktorat SMP, Ditjen. PAUD, Dikdas, dan Dikmen Kemendikbudristek, ditugaskan untuk melakukan pengumpulan bahan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 21 hingga 24 Maret 2024, di SMPN 8 Cilegon.
Para anggota tim ini melakukan wawancara dengan berbagai pihak terkait di SMPN 8 Cilegon, bertujuan untuk mendapatkan pemahaman yang komprehensif tentang pelaksanaan Program Sekolah Penggerak, serta mengidentifikasi praktik baik yang dapat dijadikan inspirasi bagi sekolah-sekolah lain.
Mereka berinteraksi dengan kepala sekolah untuk memahami visi dan misi sekolah serta strategi yang diterapkan dalam implementasi Program Sekolah Penggerak. Selain itu, wawancara juga dilakukan dengan guru komite pembelajaran dan guru non komite pembelajaran untuk mendapatkan perspektif mereka tentang pengelolaan pendidikan di sekolah.
Tidak hanya itu, Sukran Ichsan dan Fazzar Malik Ibrahim juga berdiskusi dengan orang tua murid untuk memahami harapan dan pandangan mereka terhadap mutu pendidikan di SMPN 8 Cilegon. Selain itu, mereka juga melakukan interaksi dengan peserta didik untuk mengetahui pengalaman mereka dalam proses belajar-mengajar di sekolah tersebut.
Melalui interaksi langsung, Sukran Ichsan dan Fazzar Malik Ibrahhim memperoleh pemahaman yang mendalam tentang tantangan, potensi, dan pengalaman dalam mengimplementasikan Program Sekolah Penggerak.
Langkah progresif SMPN 8 Cilegon diantaranya mencakup penerapan teknologi dalam berbagai aspek kegiatan sekolah, mulai dari administrasi sekolah hingga pembelajaran di kelas. Dengan memanfaatkan platform website sekolah https://smpn8cilegon.sch.id/ , guru dapat menciptakan pengalaman pembelajaran yang lebih interaktif dan menarik bagi peserta didik. Sementara itu, penggunaan teknologi juga memungkinkan manajemen sekolah untuk melakukan pemantauan dan evaluasi secara real-time terhadap kinerja sekolah.
Hasil dari pengumpulan bahan ini akan menjadi dasar penyusunan buku praktik baik implementasi Program Sekolah Penggerak di SMPN 8 Cilegon. Diharapkan, buku ini akan menjadi panduan yang bermanfaat bagi sekolah-sekolah lain dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.